Kejadian memilukan menimpa Melati (bukan nama sebanarnya). Di usianya yang belum genap 13 tahun, siswi salah satu SD di Wonosalam, Jombang, Jatim itu diperkosa lima pemuda di lingkungannya sendiri.

Yang lebih miris, dia pun hamil dan akan melahirkan usai lebaran nanti.

Dengan didampingi ibunya,

Melati menceritakan kejadian demi kejadian yang dialaminya hingga hamil di usia yang Agustus nanti baru genap 13 tahun.

Melati tidak ingat betul waktu kejadiannya.

Yang dia ingat hanyalah kali pertama diperlakukan tak senonoh saat pulang sekolah. Dia tinggal sendirian di rumah.

”Ibu dan bapak keluar,” tuturnya.

Saat kondisi rumah sepi, salah seorang pelaku berinisial IM,19, tiba-tiba menghampirinya di rumah. Selanjutnya, dengan sikap memaksa, IM menjatuhkan Melati hingga terjadilah persetubuhan itu.

”IM yang pertama kali. Saat itu saya diancam dan tidak boleh bilang ke bapak,” ucapnya polos.

Selang beberapa waktu kemudian, dia kembali diperkosa. Pelaku kedua adalah Ars,18, teman IM. Meski tak ingat betul, tapi dia mengaku pemerkosaan yang kedua dilakukan di luar rumah.

”Tidak di rumah, tapi di kebun,” ungkapnya.

Tak sampai di situ, lagi-lagi Melati terpaksa harus melayani nafsu teman IM lainnya. Kali ini giliran Ar, 19. Seperti kejadian sebelumnya, Ar juga sempat mengancam sebelum menikmati tubuh Melati.

Selanjutnya, giliran Hr, 18, yang memaksa Melati berhubungan badan disusul pelaku terakhir Ub, 18.

”Mereka memang sering terlihat bersama. Rata-rata droup out. Tidak sampai lulus,” sambung MYN, ayah korban. (ke)

Categories:

Leave a Reply